Selasa, 22 Juni 2021

Telaah Budaya Jawa Timur 2

Alhamdulillah... Mendapat undangan lagi.  Setelah beberapa bulan yang lalu.  Kini guru penulis mendapat kesempatan workshop menulis Budaya Jatim.  Kali ini yang diundang hanya penulis. Kalau bulan lalu bersama pustakawan.  
Untuk menghindari macet, saya berangkat naik motor.  Boncengan sama anak pertama saya, Mas Eriansyah.
Berangkat pagi-pagi dari Baureno, agar tidak panas. Tidak macet pula.  Sekitar jam 07.30 kami meluncur dari Baureno Bojonegoro.   Istirahat sebentar untuk membeli makanan kecil dan minuman di Wonokromo.  Lalu lembali melanjutkan perjalanan.  Jam 10.00 sudah sampai di Hotel Luminor.  Tepatnya di jalan Jemursari Surabaya.
Seorang satpam menyambut kedatangan kami dengan ramah. Beliau mebgarahkan agar sepedah motor kami parkir di lantai bawah tanah.  Baru setelah itu masuk ke lobi hotel.  Sebelum membuka pintu, kami berdua menyemprot tangan dengan hand sanitizer. Ternyata di dalam sudah ada dua orang yang sedang duduk.
"Penulis Jatim?" Tanya saya.
"Iya Bu. Saya Bu Endang dari Blitar.  Panjenengan dari mana?" Tanyanya.
"Saya Bu Kinanthi dari Bojonegoro. Kalau panjenengan dari mana?" Tanya saya kepada seseorang yang duduk di samping Bu Endang.
"Saya Bu Alfa, dari Blitar juga."
Tanpa salaman, karena memang mematuhi protokol kesehatan.  Kami bertiga sudah terlibat perbincangan tentang kepenulisan dan lain-lain.
Bu Endang bertanya tentang buku yang sudah saya tulis.  Kebetulan saat itu saya membawa beberapa buku. Beliau meminjam salah satu buku tersebut. Yaitu buku yeng berjudul "Menulis dan Menerbitkan Buku untuk Keliling Nusantara dan Dunia."
Sekilas beliau baca.  Lalu bertanya-tanya tentang pengalaman di Amsterdam dan Singapura.  Ternyata beliau juga pernah ke Singapura.  Akhirnya perbincangan kami nyambung.
Tak lama setelah itu, datang seorang wanita cantik. Ternyata bernama Bu Leni. Beliau adalah seorang guru MI dari Kota Madiun.  Bu Leni inilah yang menjadi teman sekamar dengan saya.  Yaitu di kamar 1217.
Jam 13.00 kami melakukan registrasi.  Tepatnya di lantai 5.  Di situlah yang nantinya akan menjadi tempat workshop.  Atau disebut meeting room.  Setelah tanda tangan daftar hadir sebanyak 3 kali. Saya diberi tas yang berisi buku tulis, polpen, masker dan hand moisturizer.  
Setelah itu, kembali ke lobi hotel untuk mengambil kunci kamar.  
Langsung menuju ke kamar 1217.  Istirahat, bersih-bersih dan shalat.  Tepat jam 14.00 kami semua harus kembali ke lantai 5 untuk mengikuti pembukaan.  Tetapi sampai jam 15.00 acara belum juga dimulai.  Kami dipersilahkan menikmati kue dan cappucino terlebih dahulu.  Sambil berkenalan dan berbincang-bincang dengan penulis lain.  Tentu saja diselingi dengan selfie di depan banner.  Sehingga nanti bisa diunggah di media sosial.
Jam 15.10 acara pembukaan dimulai.  Pembawa acara menyampaikan rangkaian acara pada sore hari itu.  Setelah menyanyikan lagu Indonesia raya, dilanjut mars Perpustakaan. Lalu laporan ketua panitia, yang disampaikan oleh Bu Susi.  Kemudian sambutan dari kepala perpustakaan Jawa Timur, sekaligus membuka acara.  Pembukaan ditutup dengan doa.  Agar akhir acara tidak terlalu malam, maka langsung dilanjut materi pertama. Narasumbernya adalah Bapak Dr. Teguh. 
http://bit.ly/TelaahBudayaJATIM

Link materi Telaah Budaya Jawa Timur. Mangga....
Oleh-oleh workshop di Hotel Luminor Surabaya, 22 Juni 2021

Tidak ada komentar:

Posting Komentar