Sabtu, 04 Januari 2025

20. Berbagi Praktik Baik Literasi Digital

 


Berikut artikel tentang praktik baik literasi digital:


Pengertian Literasi Digital

Literasi digital adalah kemampuan untuk menggunakan teknologi digital secara efektif, efisien, dan bijak dalam mencari, mengevaluasi, dan menggunakan informasi.


Praktik Baik Literasi Digital

1. *Mengevaluasi Sumber Informasi*: Memastikan keabsahan dan kredibilitas sumber informasi sebelum membagikannya.

2. *Menggunakan Bahasa yang Tepat*: Menggunakan bahasa yang jelas, singkat, dan mudah dipahami dalam komunikasi digital.

3. *Menghormati Hak Cipta*: Menghargai karya orang lain dan tidak menyalin tanpa izin.

4. *Menggunakan Teknologi dengan Bijak*: Menggunakan teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan tidak mengganggu kehidupan pribadi.

5. *Mengembangkan Keterampilan Digital*: Meningkatkan kemampuan menggunakan perangkat lunak dan aplikasi digital.


Contoh Praktik Baik Literasi Digital

1. *Verifikasi Fakta*: Memeriksa kebenaran informasi melalui situs web resmi atau sumber terpercaya sebelum membagikannya.

2. *Penggunaan Media Sosial yang Bijak*: Menggunakan media sosial untuk berbagi informasi bermanfaat dan tidak menyebarkan hoaks.

3. *Membuat Konten Edukatif*: Membuat konten digital yang mendidik dan bermanfaat bagi masyarakat.

4. *Menggunakan Perangkat Lunak Legal*: Menggunakan perangkat lunak yang sah dan tidak melanggar hak cipta.

5. *Mengikuti Pelatihan Digital*: Mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kemampuan literasi digital.


Manfaat Literasi Digital

1. Meningkatkan kemampuan mencari informasi.

2. Meningkatkan produktivitas.

3. Mengurangi risiko penipuan online.

4. Meningkatkan kesadaran akan hak cipta.

5. Membangun komunitas digital yang positif.


Sumber Belajar Literasi Digital

1. Situs web resmi pemerintah.

2. Kursus online dari platform terpercaya.

3. Buku tentang literasi digital.

4. Komunitas digital yang positif.

5. Situs web pendidikan.


Kesimpulan

Literasi digital adalah kemampuan yang penting dalam era digital. Dengan menerapkan praktik baik literasi digital, kita dapat meningkatkan kemampuan menggunakan teknologi secara efektif dan bijak. Contoh praktik baik literasi digital dapat menjadi inspirasi bagi kita untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya literasi digital.

Saat ini siapa yang tak kenal dengan dunia digital. 

Dunia digital telah menjadi bagian dari hari- hari kita. 


Tua, muda, semua akrab dan tak bisa lepas dari digital. 


Dalam kepenulisan Era paper mode telah tergantikan dengan era digital. 


*E-book atau Buku Digital,* menjawab tantangan era sekarang. 


Anda mungkin salah satu peminat buku digital ini. 

Bagaimana menjadikan kita dari peminat buku digital menjadi penulis dan kreator buku digital? 


Kelas siang ini hadir untuk menjawab tantangan saat ini.


Bersama pakar IT, yang akan menjawab segala tanya dan tantangan di era digital saat ini.


Maksudnya adalah praktik baik literasi digital dapat membantu meningkatkan kemampuan menggunakan teknologi secara efektif, bijak dan bertanggung jawab. Praktik ini mencakup kemampuan mencari, mengevaluasi dan menggunakan informasi digital secara kritis, serta memahami etika dan keselamatan online.


Saya tidak menemukan sumber spesifik yang mendukung pernyataan tersebut. Namun, beberapa sumber yang relevan:


Sumber

1. UNESCO (2018). "Global Framework of Reference on Digital Literacy Skills for Indicator 4.4.2".

2. OECD (2019). "OECD Skills Outlook: Thriving in a Digital World".

3. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (2020). "Pedoman Literasi Digital".


Praktik Baik Literasi Digital

1. Mencari informasi dari sumber yang kredibel.

2. Mengevaluasi informasi secara kritis.

3. Menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab.

4. Memahami etika dan keselamatan online.

5. Mengembangkan kemampuan digital untuk meningkatkan kualitas hidup.


Manfaat

1. Meningkatkan kemampuan menggunakan teknologi.

2. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan online.

3. Membantu mengembangkan kemampuan kritis dan analitis.

4. Meningkatkan kualitas hidup dan kesempatan kerja.

5. Membantu mengurangi kesenjangan digital.

Jumat, 03 Januari 2025

20. Era Teknologi Bebas Namun Tanggung Jawab

 

20. Era Teknologi Bebas  Namun Tanggung Jawab

Narasumber: Bapak Ali Harsojo, S.Pd, M.Pd

Moderator: Bapak Dail Ma'ruf, M.Pd


https://youtu.be/GY2ssxReKNw?si=L4PycxapnpITu-5I 


Berikut materi presentasi "Era Teknologi Bebas Namun Tanggung Jawab":

Cara mengoptimalkan Teknologi dengan Etika dan Kesadaran

3. Gambar: Ilustrasi teknologi (misalnya, komputer, smartphone, atau jaringan)

Latar Belakang

1. Definisi teknologi dan dampaknya pada kehidupan

2. Statistik pengguna teknologi di Indonesia

3. Tantangan dan peluang dalam era teknologi

4. Gambar: Grafik atau diagram statistik

Manfaat Teknologi

1. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas

2. Mengakses informasi dan pengetahuan

3. Membangun jaringan dan komunikasi global

4. Meningkatkan kualitas hidup

5. Gambar: Ilustrasi manfaat teknologi

Tanggung Jawab dalam Menggunakan Teknologi

1. Etika digital (privasi, keamanan, dan kesopanan)

2. Penggunaan teknologi yang bijak dan bertanggung jawab

3. Menghindari penyalahgunaan teknologi (cyberbullying, hoax, dll.)

4. Menghormati hak cipta dan kekayaan intelektual

5. Gambar Ilustrasi etika digital

Dampak Negatif Teknologi

1. Ketergantungan teknologi

2. Penurunan interaksi sosial

3. Penyalahgunaan data pribadi

4. Pencemaran informasi (hoax, misinformasi)

Ilustrasi dampak negatif teknologi

Solusi dan Strategi

1. Meningkatkan kesadaran dan edukasi teknologi

2. Mengembangkan kebijakan dan regulasi teknologi

3. Meningkatkan kemampuan digital literasi

4. Menggalakkan budaya teknologi yang bertanggung jawab

5. Gambar: Ilustrasi solusi dan strategi


Peran Aktif Masyarakat

1. Menggunakan teknologi dengan bijak

2. Mengedukasi diri dan orang lain

3. Mengadvokasi kebijakan teknologi yang bertanggung jawab

4. Membangun komunitas teknologi yang positif

5. Gambar: Ilustrasi peran aktif masyarakat

Kesimpulan

1. Teknologi harus digunakan dengan tanggung jawab

2. Meningkatkan kesadaran dan edukasi teknologi

3. Menggalakkan budaya teknologi yang bertanggung jawab

4. Gambar: Ilustrasi kesimpulan

Referensi

1. Daftar sumber yang digunakan dalam presentasi

2. Gambar: Ilustrasi referensi

Tips Presentasi

1. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.

2. Tambahkan animasi dan efek untuk memperjelas penjelasan.

3. Gunakan gambar dan ilustrasi yang relevan.

4. Berikan contoh kasus nyata untuk memperkuat penjelasan.

5. Siapkan sesi tanya-jawab.


Kamis, 02 Januari 2025

18. Ciptakan Peluang Melalui Literasi Digutal


 18. Ciptakan Peluang Melalui Literasi Digutal

Narasumber: Mr. Nama

Moderator: P. Sudomo

Berikut ini profil Narasumber kita 

Profil lengkapnya, silakan disimak di tautan *https://penamrbams.id/cv-bambang-purwanto/*


Assalamualaikum wr.wb

Salam sejahtera untuk kita semuanya

Salam Literasi


Bahagia bisa berjumpa di tatap layar melalui chat grup ini, semoga kita selalu menjadi manusia yang selalu bersyukur dengan berbagai *KESEMPATAN* yang diberikan Tuhan untuk memberikan yang terbaik kepada diri sendiri dan orang lain.

_Pantun dulu ya……_


Bayangan jangan dikejar

Hidup tak usah banyak gaya

Teruslah kita belajar

Buktikanlah dengan berkarya


Berikut kerangka presentasi "Ciptakan Peluang Melalui Literasi Digital":


Slide 1: Judul dan Subjudul

1. Judul: Ciptakan Peluang Melalui Literasi Digital

2. Subjudul: Meningkatkan Kemampuan dan Kesadaran Masyarakat dalam Menghadapi Era Digital

3. Gambar: Ilustrasi teknologi digital (misalnya, komputer, smartphone, atau tablet)


Slide 2: Latar Belakang

1. Definisi literasi digital

2. Pentingnya literasi digital dalam kehidupan sehari-hari

3. Statistik tentang pengguna internet di Indonesia

4. Gambar: Grafik atau diagram statistik


Slide 3: Tujuan Literasi Digital

1. Meningkatkan kemampuan mengakses informasi

2. Mengembangkan keterampilan digital

3. Meningkatkan kesadaran akan keamanan online

4. Membuka peluang ekonomi dan pendidikan

5. Gambar: Ilustrasi orang menggunakan teknologi dengan bijak


Slide 4: Manfaat Literasi Digital

1. Meningkatkan produktivitas

2. Mengakses informasi yang akurat

3. Membangun jaringan global

4. Meningkatkan kesempatan kerja

5. Gambar: Ilustrasi orang sukses dengan teknologi


Slide 5: Komponen Literasi Digital

1. Kemampuan teknis (hard skill)

2. Kemampuan non-teknis (soft skill)

3. Kesadaran keamanan online

4. Etika digital

5. Gambar: Ilustrasi komponen-komponen tersebut


Slide 6: Strategi Meningkatkan Literasi Digital

1. Pelatihan dan workshop

2. Pengembangan kurikulum pendidikan

3. Kampanye kesadaran masyarakat

4. Kolaborasi dengan organisasi

5. Gambar: Ilustrasi strategi tersebut


Slide 7: Contoh Aplikasi Literasi Digital

1. Penggunaan aplikasi pembelajaran online

2. Pengembangan keterampilan digital melalui kursus

3. Penggunaan media sosial untuk pendidikan

4. Pengembangan bisnis online

5. Gambar: Ilustrasi aplikasi tersebut


Slide 8: Tantangan dan Solusi

1. Kesenjangan digital

2. Keterbatasan akses

3. Keamanan online

4. Solusi: kolaborasi, pendidikan, dan infrastruktur

5. Gambar: Ilustrasi tantangan dan solusi tersebut


Slide 9: Kesimpulan

1. Literasi digital sebagai kunci kesuksesan

2. Pentingnya kolaborasi dan pendidikan

3. Membangun masyarakat digital yang bijak

4. Gambar: Ilustrasi kesimpulan tersebut


Slide 10: Referensi

1. Daftar sumber yang digunakan dalam presentasi

2. Gambar: Ilustrasi referensi


Tips Presentasi

1. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.

2. Tambahkan animasi dan efek untuk memperjelas penjelasan.

3. Gunakan gambar dan ilustrasi yang relevan.

4. Berikan contoh kasus nyata untuk memperkuat penjelasan.

5. Siapkan sesi tanya-jawab.


*PENGALAMAN PERTAMA*


Membuat website untuk pembelajaran

Saat adanya COVID 19 semua guru rasanya sedang dipacu untuk memberikan layanan terbaik dengan pemanfaatan TEKNOLOGI. Nah...Mr. Bams masih ingat sebelum adanya www.penamrbams.id membuat blog dengan alamat www.bepenamrbams.wordpress.com.


Web inilah yang sampai sekarang terus digunakan sebagai media untuk membantu *PROSES PEMBELAJARAN*. Inilah *KESEMPATAN* atau *PELUANG* untuk memberikan yang berbeda dengan guru yang lain. Dampaknya apa untuk *MURID*?


Murid akan berpirkir dan merasakan manfaat yang lebih dibandingkan dengan guru lain yang tidak menggunakan Website.


https://youtu.be/dy78zQCSRng